Jumat, 25 Maret 2011

CT Eps 34


Ae Ri terkejut bertemu dgn Soo Hee. Ia yakin sekali yg ada di depannya adalah Goo Eun Jae. Ibu Min datang, Aeri kaget tahu yg ada di depannya adalah Min Soo Hee, putri Ibu Min. Ae Ri marah2 gara2 pelanggannya diambil Soo Hee. Soo Hee lebih galak lagi dan bahkan menyiram air ke Ae Ri. Soo Hee pergi, Ae Ri mengejarnya dan berusaha membuktikan kalau Soo Hee adalah Eun Jae. Sayangnya ia gak berhasil karena Eun Jae sudah menghapus tanda lahirnya, merubah kukunya, mencabut gigi emasnya dan memasang tahi lalat di pipinya. Soo Hee tersenyum penuh kemenangan.

Ae Ri menyuruh asistennya menyelidiki Ibu Min. Ia masih yakin kalau Soo Hee adalah Eun Jae. Sampai di kantor ia kesal karena Gyo Bin mabuk. Ia makin kesal tahu ada lipstick yg nempel di kemeja dan wajah Gyo Bin. Gun Woo mendapat telepon dari Kang Jae.Kang Jae mengajaknya minum. Ha Jo dan Gun Woo pergi ke lahan. Gun Woo bilang lahan kosong itu sebaiknya dibangung gedung. Ha Jo pun bilang ia sedang memikirkan Eun jae dan menyesal Eun Jae pergi dgn cara seperti itu. Mereka pergi, Soo Hee dan Ibu Min datang ke lahan itu. Ibu Min bilang itu dulunya adalah kebun ortunya.

Ae Ri membawa Gyo Bin pulang. Mi In kaget mendapati Gyo Bin mabuk. Ae Ri membawa Ni No ke kamar, Ae Ri melarang Ni No mendekati Gyo Bin. Mi In menggedor pintu kamar Ae Ri dan Gyo Bin agar membawa Gyo Bin ke kamar. Ae Ri bilang ia sengaja menarok Gyo Bin di sana biar dimarahin Ha Jo. Ha Jo pulang dan memarahi Gyo Bin.

Kang Jae dan Gun Woo minum bersama. Kang Jae cerita soal Eun Jae yg diperlakukan seperti budak di keluarga Jung. Kang Jae bilang Eun Jae lari dari rumah gara2 Ae Ri merebut suaminya. Eun Jae ke pantai dan bunuh diri. Gun Woo tanya apa Kang Jae yakin Eun Jae bunuh diri. Kang Jae menyesalkan kepergian Eun Jae.

Soo Hee bilang ia bisa berani sekarang menghadapi Ae Ri dan ini semua berkat Ibu Min. Soo Hee pun menceritakan pada hari ia tenggelam, ia seharusnya pergi piknik sama keluarganya. Ibu Min bertanya apakah Soo Hee akan melakukan sesuatu pada keluarganya. Soo Hee bilang ia ingin membeli beberapa pakaian yg bagus untuk keluarganya, meluncurkan album ayahnya dan mencarikan wanita yg baik untuk Kang Jae.

Gun Woo tanya apak Kang Jae pernah menyukai seseorang. Gun Woo curhat soal Soo Hee tapi ia tak menyebutkan namanya. Gun Woo bilang ia menyukai Soo Hee. Kang Jae dan Gun Woo berbicara tentang cinta. Gyo Bin meminta Ae Ri membuka pintu kamar. Ae Ri gak mau buka pintu. Gyo Bin heran dgn sikap Ae Ri. Ae Ri mengakui kalau ia wanita jahat dan pantas dikhianati oleh Gyo Bin. Gyo Bin menyangkal ia menduakan Ae Ri. Ae Ri mengusir Gyo Bin karena Ni No sedang tidur.

Gyo Bin teringat pada Soo Hee. Gyo Bin menelpon Soo Hee. Gyo Bin minta maaf karena ia mabuk. Ia hanya ingat Soo Hee yg mencarikan taksi untuknya. Gyo Bin curhat. Ia bilang kalau ia kesepian. Soo Hee bilang ia akan jadi teman Gyo Bin. Soo Hee bilang ia gak pernah menjalin hubungan yg serius dgn pria jadi ia gak tahu apa itu cinta. Gun Woo mendengar itu semua. Soo Hee ngajak Gyo Bin makan diluar. Dalam hatinya, Soo Hee gak akan datang ke sana. Ia ingin Gyo Bin tahu rasanya menunggu. Soo Hee menangis. Gun Woo jadi kasihan. Soo Hee kluar dari kamarnya, Gun Woo menyuruh Soo Hee menangis kalau memang mau menangis. Gun Woo bilang harusnya ia mengerti Soo Hee. Soo Hee minta maaf pada Gun Woo, ia bilang gak punya pilihan lain, ini satu2nya cara untuk menghancurkan Gyo Bin. Gun Woo tanya apakah Soo Hee akan menemui Gyo Bin. Soo Hee bilang dia gak akan menemui Gyo Bin, ia ingin Gyo Bin tahu rasanya menunggu. Gun Woo pun mengajak Soo Hee keluar.

Gun Woo menyanyikan sebuah lagu untuk Soo Hee. Soo Hee menangis. Sementara Gyo Bin sedang menunggu Soo Hee. Kang Jae mabuk dan Ha Neul menunggu telepon Kang Jae. Soo Hee semakin menangis. Gun Woo nyamperin Soo Hee. Ia meminta Soo Hee untuk gak menangis. Soo Hee berterima kasih pada Gun Woo. Gun Woo meminta Soo Hee bersandar padanya kalau Soo Hee membutuhkannya. Soo Hee menangis. Gun Woo memeluknya.

Ha Neul ke rumah Kang Jae. Namun Kang Jae ketinggalan HP. Kang Jae menyuruh Ha Neul menunggunya di jalan. Kang Jae pergi, ketemu Ae Ri. Ae Ri mau Kang Jae menemaninya minum. Kang Jae gak mau dan pergi menyusul Ha Neul. Kang Jae marah ketika Ha Neul disangka orang gila. Ae Ri malah menertawakan Kang Jae dan Ha Neul.

Gyo Bin menelpon Soo Hee, tanya kenapa Soo Hee gak datang. Soo Hee bilang ia sedang sakit. Gyo Bin pun hendak menemui Soo Hee di rumahnya. Gun Woo berusaha menghalangi Gyo Bin tapi gak berhasil. Soo Hee memberikan Gyo Bin lukisan dirinya. Gyo Bin senang sekali.

Gyo Bin memperhatikan lukisan itu terus2an. Ae Ri datang, Gyo Bin menyembunyikan lukisannya. Ae Ri mau minta uang, tapi Gyo Bin malah marah2 dan berniat menceraikan Ae Ri. Gyo Bin pergi. Ae Ri kesal. Ha Neul mau makan kim chi, tapi Mi In gak pandai membuatnya. Ae Ri akan belikan kim chi untuk Ha Neul.

Ni No sedang minum vitamin. Mi In marah2 karena Ae Ri gak memperhatikan Gyo Bin. Gyo Bin masih memandangi lukisannya. Gun Wo datang dan meminta tanda tangan Gyo Bin. Gun woo dengan sengaja merusak lukisan itu. Gyo Bin memukul Gun Woo, Gun Woo gak melawan, Ha Jo melihatnya dan marah besar pada Gyo Bin. Gyo Bin hendak menghajar Gun Woo, tapi Gun Woo balik menghajar Gyo Bin.

Di rumah Soo Hee dan Mi In kaget mendapati wajah Gun Woo babak belur karena Gyo Bin. Soo Hee mengobati Gun Woo. Soo Hee sedih karena Gun Woo bertengkar dengan Gyo Bin karena dirinya. Gun Woo membelai wajah Soo Hee. Ibu Min melihatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar